Rusak Parah, Jalan Cinere Ditanami Pisang
Data Publikasi
- Judul : Rusak Parah, Jalan Cinere Ditanami Pisang
- Penulis : LORI K WADRIANTO
- Penerbit : Kompas.com
- Sumber : Kompas.com
- Tanggal Terbit : Selasa, 10 Mei 2011
CINERE, KOMPAS.com - Ruas Jalan Cinere Raya, Depok, Jawa Barat rusak berlubang pada banyak tempat. Kerusakan terparah terjadi di kawasan sekitar Mal Cinere. Lubang-lubang besar menghambat laju kendaraan yang melintas.
Kondisi itu menyebabkan antrean dan bahkan kemacetan lalu lintas pada pagi dan sore hari. Pemerintah Daerah Depok pun hingga kini seolah bergeming dan tak melakukan tindakan atas kerusakan yang semakin parah tersebut.
Puncaknya pagi ini, Selasa (10/5/2011), warga menutup sebagian badan jalan dengan meletakkan pohon-pohon pisang pada lubang-lubang di badan jalan. Keadaan itu semakin memperparah antrean kendaraan yang hendak ke arah Jakarta. Mobil-mobil harus merayap di sisi jalan, karena lintasan mereka terhalang pohon-pohon itu.
Perbaikan jalan terakhir kali dilakukan beberapa saat menjelang pemilihan wali kota Depok, akhir tahun 2010 silan. Saat itu ruas Jalan Cinere Raya di sekitar Polsek Limo hingga ke persimpangan Jalan Bukit Cinere dibeton. Namun, perbaikan jalan tersebut tidak berlanjut, seiring dengan berakhirnya Pilkada dan terpilihnya kembali Nurmahmudi Ismail sebagai Wali Kota.
Pada 26 Januari 2011 lalu, Nurmahmudi bersama wakilnya Idris Abdul Somad, dilantik sebagai Wali Kota Depok. Sejak itu pula, perbaikan jalan di kawasan Cinere yang semula sempat dilakukan, bahkan diwarnai dengan berbagai spanduk promosi dari pemkot, menjadi terhenti.
Kini warga Cinere terpaksa harus membiasakan diri untuk menghadapi kemacetan lalu lintas, terutama pada pagi dan sore hingga malam hari, akibat kondisi jalan yang memprihatinkan.Kelebihan
Kelebihan pada artikel yang berjudul "Rusak Parah, Jalan Cinere Ditanami Pisang" berikut adalah secara tidak langsung penulis membahas tentang kepala daerah setempat yang hanya memperhatiakan masyarakatnya pada saat mereka membutuhkan banyak simpati warga untuk jabatan pribadinya dan itu dapat menjadi teguran atau pelajaran bagi para wakil rakyat. Sesungguhnya masyarakat tidak mengharapkan janji melainkan bukti nyata untuk kenyamanan bersama.
Disamping itu kerusakan jalan yang diangkat pada artikel ini sangat menggangu kenyamanan masyarakat dan tidak jarang menyebabkan kelumpuhan di badan jalan tersebut. Setidaknya dalam artikel dapat menjadi sebuah teguran bagi para calon atau wakil rakyat agar lebih serius memperhatikan infrastuktur masyarakat.
Kekurangan
Kekurangan pada artikel tersebut adalah tidak adanya penjelasan secara detail tentang akibat kerusakan badan jalan di daerah tersebut, seharusnya penulis menjelaskan dalam artikel tersebut penyebab yang di timbulkan akibat kerusakan jalan tersebut.
Pendapat dan Saran
Saya pribadi menyukai isi artikel tersebut karena memang selama ini yang kita tau banyak para calon atau yang telah menjadi wakil rakyat lupa akan kesejahteraan rakyatnya, salah satunya infrastruktur tersebut. Dan saran saya agar penulis lebih menjelaskan lebih detail tentang penyebab kerusakan-kerusak tersebut serta memberikan sedikit saran agar infrastruktur berjalan sesuai dengan baik.
http://megapolitan.kompas.com/read/2011/05/10/08562294/Rusak.Parah.Jalan.Cinere.Ditanami.Pisang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar